Portal PPID
Badan Pusat Statistik
Kota Kediri

Setiap orang berhak memperoleh Informasi Publik sesuai dengan UU No. 14 Tahun 2008. Website PPID BPS menyediakan Informasi Publik Berkala, Setiap Saat, Serta-merta, dan Informasi lainnya.

Informasi
Berkala
Informasi Publik yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala
Informasi
Serta-merta
Informasi Publik yang wajib disediakan dan diumumkan secara serta merta tanpa penundaan
Informasi
Setiap Saat
Informasi Publik yang wajib disediakan dan diumumkan setiap saat
Informasi
Dikecualikan
Pengecualian informasi harus didasarkan pada pengujian konsekuensi
Standar
Layanan
Standar yang berlaku pada Layanan PPID
Laporan
dan Regulasi
Kumpulan Laporan dan Regulasi yang tersedia


E-FORM

Pengajuan Informasi Publik
Kini Lebih Mudah

Ajukan permohononan Informasi Publik, atau keberatan Informasi Publik dengan mengisi E-Form secara online.

Ajukan
Permohonan Informasi →
Ajukan
Keberatan Informasi →

Berita Kegiatan BPS

Siaran Pers 1 November 2025: Perkembangan Indeks Harga Konsumen dan Pariwisata

Dirilis pada 03 November 2025Statistik Lain

Kediri, (1/11) – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri, Emil Wahyudiono, menyampaikan beberapa catatan peristiwa terkait yang mempengaruhi perkembangan indeks harga konsumen (IHK) selama Oktober 2025. Pertamina kembali melakukan penyesuaian tarif bahan bakar minyak (BBM) non subsidi. Dexlite dan Pertamina Dex mengalami kenaikan, masing-masing sebesar 0,74% dan 1,08% sepanjang Oktober 2025. Komoditas cabai merah mengalami kenaikan harga yang siginifikan sepanjang Oktober 2025. Sebaliknya, cabai rawit secara bertahap mengalami penurunan harga. Pelaksanaan program MBG yang telah berlangsung beberapa bulan menyebabkan kenaikan permintaan Daging Ayam Ras & Telur Ayam Ras yang menjadi bagian dari menu program. Daging Sapi juga mengalami kenaikan harga akibat terbatasnya stok yang di-supply untuk memenuhi kebutuhan dalam kota.Selain itu, Sigaret Kretek Mesin (SKM) masih mengalami kenaikan harga dari distributor. Emas perhiasan secara global juga masih mengalami kenaikan secara bertahap sepanjang Oktober 2025. Sepeda Motor juga mengalami kenaikan harga sejak pertengahan September 2025.BPS Kota Kediri mencatat terjadinya inflasi secara month-to-month (m-to-m) pada bulan Oktober 2025 sebesar 0,40%. IHK pada September 2025 sebesar 107,94 naik menjadi 108,37. Inflasi secara kalender atau year-to-date (y-to-d) pada September sebesar 1,98%, dan inflasi secara year-on-year (y-on-y) sebesar 2,68%.Inflasi m-to-m terjadi akibat kenaikan IHK pada beberapa kelompok pengeluaran. Kelompok pengeluaran yang memberikan andil inflasi tertinggi adalah kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang memberikan andil inflasi sebesar 0,25% dengan kenaikan sebesar 3,45%. Komoditas yang memberikan andil inflasi tertinggi pada kelompok ini adalah emas perhiasan, yang mengalami kenaikan sebesar 13,85% dengan andil inflasi sebesar 0,25%.Secara y-on-y, kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau memberikan andil infasi y-on-y tertinggi sebesar 1,09% dengan kenaikan sebesar 3,94%. Komoditas yang memberikan andil inflasi y-on-y tertinggi pada kelompok ini adalah beras, yang mengalami kenaikan sebesar 6,53% dengan andil sebesar 0,29%. Kelompok pengeluaran lain yang memberikan andil inflasi y-on-y tertinggi berikutnya adalah kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya yang memberikan andil sebesar 0,86% dengan kenaikan sebesar 12,53% jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Komoditas yang memberikan andil inflasi tertinggi pada kelompok ini adalah emas perhiasan, yang mengalami kenaikan sebesar 62,05% dengan andil sebesar 0,81%.Provinsi Jawa Timur juga mengalami inflasi secara m-to-m pada September 2025, yaitu sebesar 0,30%. IHK pada September 2025 sebesar 108,90 mengalami kenaikan pada Oktober 2025 sebesar 109,23. Dari 11 kabupaten/kota yang merilis angka inflasi di Jawa Timur, seluruhnya mengalami inflasi m-to-m pada Oktober 2025. Inflasi tertinggi terjadi di Sumenep dengan inflasi sebesar 0,62%, sedangkan inflasi m-to-m terendah terjadi di Banyuwangi yaitu sebesar 0,22%. Secara y-on-y, inflasi tertinggi terjadi di Sumenep, yaitu sebesar 3,47%. Sementara itu, inflasi y-on-y terendah terjadi di Kabupaten Gresik, yaitu sebesar 2,16%.Baca berita selengkapnya di Berita Resmi Statistik Perkembangan Indeks Harga Konsumen Kota Kediri Oktober 2025. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) September 2025 Mengalami KenaikanPada September 2025 tercatat TPK hotel di Kota Kediri sebesar 32,80%, angka ini lebih tinggi 1,07 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya. Jika dilihat dari klasifikasi hotel, TPK hotel bintang September 2025 sebesar 51,30% sedangkan TPK hotel non bintang sebesar 20,29% di periode yang sama. Hotel bintang menunjukkan kecenderungan kenaikan dibandingkan Agustus 2025 akibat diselenggarakannya event/kegiatan pada bulan September 2025, seperti Bazarku Bazarmu, Kediri Color Run 2025, Parade Sepeda Hias, Festival Musik Urkin X Shila Fest, dll.Selain TPK, indikator pariwisata selanjutnya adalah Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) yaitu rata-rata lamanya tamu menginap di suatu akomodasi/hotel. Secara gabungan (RLMT asing dan RLMT domestik) pada September 2025 tidak mengalami perubahan yang signifikan dibandingkan bulan sebelumnya. RLMT asing pada September 2025 selama 9,03 hari sedangkan RLMT domestik 1,26 hari.Baca berita selengkapnya di Berita Resmi Statistik Perkembangan Tingkat Penghunian Kamar Hotel Bulan September 2025.

Pejabat Pengelola
Informasi dan Dokumentasi

BPS Kota Kediri

BPS Kota Kediri 
Jln. Penanggungan 14-G, Kediri 64117
Telp. (0354) 773238 | Fax. (0354) 773119 | e-mail: bps3571@bps.go.id

Ikuti Kami
di Media Sosial